Teknis Budidaya Tomat (Solanum Iycopersicum) Full Power

Teknis Budidaya Tomat
(Solanum lycopersicum)
Full Power

 

SYARAT TUMBUH

  • Pada umumnya Tomat dapat ditanam di dataran rendah 50 mdpl sampai dataran tinggi ±1200 mdpl (tergantung tipe varietas Determinated atau Indeterminate)
  • Tanaman Tomat memerlukan sinar matahari penuh dengan lama penyinaran antara 12 – 14 jam/hari
  • Tanaman Tomat memerlukan suhu yang optimal antara 20° – 27°C
  • Kelembapan udara yang ideal bagi tanaman Tomat 60 – 70%

Jenis tanah yang cocok untuk budidaya Tomat, menghendaki tanah yang subur, gembur, kaya akan organik, tidak becek tergenang air. pH optimum tanah yang ideal adalah antara 5.5 – 6.8, pada pH di bawah 5.5 atau di atas 6.8 hanya akan menghasilkan produksi yang rendah.
Pada lahan Open Field atau lahan terbuka curah hujan yang ideal adalah 750 – 1.250 mm/tahun.
 

PERSIAPAN

Pembuatan larutan kocoran (Cem-ceman)

Air bersih 200 ltr
Kotoran Kambing Fermentasi (Super Kompos “ZOOMASS”) 30 kg
BIO FOSFAT+++ 10 kg

Dicampur dan diinapkan minimal 24 jam agar terfermentasi, waktu lebih lama akan lebih baik hasilnya sampai maksimal 30 hari.
 

-20 Hst Media semai

Tanah (tanah di bawah pohon bambu paling baik) 60%
Guano Soil 30%
Pasir halus 5%
BIO FOSFAT+++ 5%

Diaduk rata dan dimasukkan dalam polybag benih dilembapkan kemudian benih disemai.

Penyemaian

Radix 1 ml/ltr
Big Phospor 1 ml/ltr

Semprotkan di media tanam dalam polybag setelah disemai benih.
 

-14 Hst PENGOLAHAN LAHAN

Pengolahan tanah dianjurkan jangan terlalu basah cenderung kering. Sebaiknya tanah dibajak dan digaru bila menggunakan mekanisasi atau dicangkul dibalik dan diistirahatkan selama 1 minggu agar tanah mempunyai aerasi yang baik, dengan maksud agar bakteri dan jamur yang merugikan ditekan pertumbuhannya karena terkena sinar matahari langsung yang tadinya tidak bisa menembus lapisan yang ada di bawah permukaan tanah.

Buat bedengan menggunakan alat Cultivator atau membuat bumbunan dengan cangkul, barisan bedengan yang akan ditanami setinggi 30 – 40 cm dan lebar 120 cm (min 100 cm).

Berikan pupuk dasar saat pembuatan bedengan dan aduk rata pada seluruh ketinggian barisan bedengan.

Kotoran Kambing Fermentasi / Super Kompos “ZOOMASS” 7 – 15 ton/ha/tahun
Guano Soil 500 kg/ha
Java Zet-K 200 kg/ha

Tujuan dari pupuk organik, sumber mineral mikro dan kapur pertanian diberikan sebelum olah lahan adalah agar bisa tercampur merata pada saat tanah diolah dan berfungsi menaikkan pH, KTK, memperbaiki daya dukung tanah, porositas dan daya cekam terhadap air.
Barisan bedengan disiram atau dilembapkan dengan air bersih + Radix 2 ml/ltr + Nematisida dan tutup dengan mulsa hitam perak.
 

0 Hst Penanaman Benih

  • Jarak antar bedengan 120 – 60 – 120 – 60 cm dst
  • Jarak antar barisan tanaman dalam bedengan 75 cm
  • Jarak dalam barisan 50 – 60 cm (1 bibit/lubang)
  • Arah barisan bedengan Utara – Selatan
  • Populasi 18.000 – 20.000 tanaman
  • BIO FOSFAT+++ 30 gr/tanaman, BIO FOSFAT+++ dimasukkan pada dasar pada lubang tanam sebagai pupuk ganjal atau dasar dan nilai tambahnya dapat menahan serangan bakteri dan cendawan yang merugikan tanaman
  • Kedalaman lubang tanam bervariasi antara 7.5 – 10 cm

 

5 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman
 

10 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman ditambahkan;

Java Green 0.25 gr/ltr
NPK Super Folium 0.25 gr/ltr
Radix 2 ml/ltr
Big Phospor 1 ml/ltr

 

15 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman
 

20 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman

Spray pada daun dan pangkal batang bawah

Java Green 0.5 gr/ltr
NPK Super Folium 1 gr/ltr
X-ZO 2 ml/ltr
Java Higros Calsium 2 gr/ltr
Radix 2 ml/ltr
Big Phospor 2 ml/ltr
Plasto+ (perekat) 0.25 ml/ltr

 

25 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman ditambahkan;

Java Green 0.5 gr/ltr
NPK Super Folium 0.5 gr/ltr

 

28 Hst Perawatan

Bila timbul gejala serangan HPT (Hama Penyakit Tanaman) gunakan Pestisida yang tepat dan aman.
 

30 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman

Spray pada daun dan pangkal batang bawah

NPK Super Folium 2 gr/ltr
X-ZO 1 ml/ltr
Java Higros Calsium 2 gr/ltr
Big Phospor 2 ml/ltr
Plasto+ (perekat) 0.25 ml/ltr

 

37 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman
 

42 Hst Perawatan

Lakukan penyiangan gulma secara rutin dan lebih baik penggunaan Herbisida terbatas hanya bila diperlukan saja.

Bila timbul gejala serangan HPT (Hama Penyakit Tanaman) gunakan Pestisida yang tepat dan aman.
 

45 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman ditambahkan;

Java Green 0.5 gr/ltr
NPK Super Folium 1 gr/ltr

Spray pada daun dan pangkal batang bawah

X-ZO 2 ml/ltr
Java Higros Calsium 2 gr/ltr
Big Phospor 3 ml/ltr
Plasto+ (perekat) 0.25 ml/ltr

 

50 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman
 

55 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman

Spray pada daun dan pangkal batang bawah

Java Green 2 gr/ltr
NPK Super Folium 2 gr/ltr
X-ZO 2 ml/ltr
Java Higros Calsium 3 gr/ltr
Big Phospor 2 ml/ltr
Plasto+ (perekat) 0.25 ml/ltr

 

60 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman
 

65 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman ditambahkan;

Java Green 0.5 gr/ltr
NPK Super Folium 1 gr/ltr

 

70 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman

Spray pada daun dan pangkal batang bawah

X-ZO 2 ml/ltr
Java Higros Calsium 3 gr/ltr
Big Phospor 2 ml/ltr
Plasto+ (perekat) 0.25 ml/ltr

 

75 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman ditambahkan;

Java Green 0.5 gr/ltr
NPK Super Folium 1.5 gr/ltr

 

80 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman
 

85 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman

Spray pada daun dan pangkal batang bawah

Java Green 1 gr/ltr
Java Higros Calsium 3 gr/ltr
NPK Super Folium 2 gr/ltr
Big Phospor 2 ml/ltr
Plasto+ (perekat) 0.25 ml/ltr

 

90 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman
 

95 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman ditambahkan;

Java Green 0.5 gr/ltr
NPK Super Folium 1.5 gr/ltr

 

98 Hst Spray pada daun dan pangkal batang bawah

Java Green 1 gr/ltr
X-ZO 2 ml/ltr
Java Higros Calsium 3 gr/ltr
Big Phospor 3 ml/ltr
Plasto+ (perekat) 0.25 ml/ltr

 

100 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman
 

105 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman ditambahkan;

Java Green 0.5 gr/ltr
NPK Super Folium 2 gr/ltr

 

110 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman

Spray pada daun dan pangkal batang bawah

Java Higros Calsium 3 gr/ltr
Big Phospor 2 ml/ltr
Plasto+ (perekat) 0.25 ml/ltr

 

115 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman

Spray pada daun dan pangkal batang bawah

Java Green 1 gr/ltr
NPK Super Folium 2 gr/ltr
X-ZO 2 ml/ltr

 

120 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman

Spray pada daun dan pangkal batang bawah

Java Higros Calsium 3 gr/ltr
Big Phospor 2 ml/ltr
Plasto+ (perekat) 0.25 ml/ltr

 

125 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman

Spray pada daun dan pangkal batang bawah

Java Green 1 gr/ltr
NPK Super Folium 2 gr/ltr
X-ZO 2 ml/ltr

 

130 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman

Spray pada daun dan pangkal batang bawah

Java Higros Calsium 3 gr/ltr
Big Phospor 2 ml/ltr
Plasto+ (perekat) 0.25 ml/ltr

 

135 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman ditambahkan;

Java Green 0.5 gr/ltr
NPK Super Folium 2 gr/ltr

 

140 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman

Spray pada daun dan pangkal batang bawah

X-ZO 2 ml/ltr
Java Higros Calsium 3 gr/ltr
Big Phospor 2 ml/ltr
Plasto+ (perekat) 0.25 ml/ltr

 

145 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman
 

150 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman ditambahkan;

Java Green 0.5 gr/ltr
NPK Super Folium 2 gr/ltr

Spray pada daun dan pangkal batang bawah

X-ZO 2 ml/ltr
Java Higros Calsium 3 gr/ltr
Big Phospor 3 ml/ltr
Plasto+ (perekat) 0.25 ml/ltr

 

155 Hst Dikocorkan pada pangkal batang bawah

Cem-ceman dosis 200 ml/tanaman
 

160 Hst Spray pada daun dan pangkal batang bawah

Java Green 1 gr/ltr
NPK Super Folium 2 gr/ltr
X-ZO 2 ml/ltr
Java Higros Calsium 3 gr/ltr
Big Phospor 2 ml/ltr
Plasto+ (perekat) 0.25 ml/ltr

Diulangi hari seterusnya dengan durasi seperti, 150 – 155 -160 – 165 Hst, sampai masa berbuah habis.
 

Catatan:

1. Pengairan

Aturlah kelembapan tanah atau media tanam kurang lebih antara rata-rata 50 – 60% pada posisi stabil tidak boleh di bawah 40% atau di atas 70% dalam waktu yang lama.
Pemakaian Soil Tester: Moisture Meter dan Tensiometer akan lebih tepat untuk menentukan sistem waktu irigasi yang lebih akurat.
 

TRIK LANJUTAN (Ikuti Workshop atau FM Javamas)

  • Bobot buah lebih berat dengan ukuran buah yang normal
  • Buah tahan kirim agar mengurangi susut rendemen karena busuk saat pengiriman
  • Memperpendek Internode atau ruas agar tanaman tidak terlalu tinggi tetapi buah lebat